Unsur Transuranium

Sumber radionuklida yang paling baik adalah bahan radio aktif penangkapan netron, reaksi

biasanya menghasilkan 1 buah pancaran elektron. Di tahun 1934, Fermi mengemukakan sebuah kemungkinan, ketika Uranium dibombardir dengan neutron akan menghasilkan unsur yang muatan nuklirnya lebih besar dari pada 92. 
Reaksinya akan berjalan menurut

Jika kemudian  meluluh dengan memancarkan elektron, maka hasilnya adalah sebuah nuklida dengan Z= 93. Percobaan yang dilakukan menunjukan bahwa ketika uranium di bombardir dengan

  

yang terdeteksi adalah aktivitas- β. Salah satunya  di pre-asumsi sebagai

dan juga dimungkin bahwa unsur baru dengan Z = 93 akan meluruh menjadi sebuah isotop unsur baru dengan Z= 94. 

 

Jadi yang dimaksud dengan unsur-unsur transuranium adalah unsur-unsur yang mempunyai nilai Z > 92 disebut demikian karena unsur-unsur ini terletak di atas uranium pada tabel periodik.Penelitian yang dilakukan terhadap unsur-unsur ini membawa pada penemuan nuklir fissi.  

 

Pada tahun 1940 dibuktikan bahwa pembombardiran uranium dengan lambat benar-benar menghasilkan isotop baru   

dengan waktu paruh T= 23 menit. Isotop ini juga adalah sebagai pemancar elektron. Elektron ini meluruh menjadi unsur baru dengan Z = 93 yang memancarkan elektron dan memiliki waktu paruh T= 2,3 hari (Kaplan, 1977).      

 

Daftar Unsur Transuranium
o   93 neptunium Np	105 dubnium Db
o   94 plutonium Pu	106 seaborgium Sg
o   95 amerisium Am	107 bohrium Bh
o   96 kurium Cm	108 hassium Hs
o   97 berkelium Bk	109 meitnerium Mt
o   98 kalifornium Cf	110 darmstadtium Ds
o   99 einsteinium Es	111 roentgenium Rg
o   100 fermium Fm	112 Copernicium Cn
o   101 mendelevium Md	113 ununtrium Uut*
o   102 nobelium No	114 ununquadium Uuq*
o   103 lawrensium Lr	115 ununpentium Uup*
Unsur transaktinida	116 ununhexium Uuh*
104 rutherfordium Rf	118 ununoctium Uuo

 


Referensi

-Kaplan, I. (1977). Nuclear Physics. london: Addison Wesley.

-https://id.wikipedia.org/wiki/Unsur_transuranium